PENDUDUK, MASYARAKAT, DAN KEBUDAYAAN

Penduduk dunia dan masalahnya
a.1.Peningkatan jumlah penduduk / kelebihan penduduk
Karena kemajuan ilmu pengetahuan khususnya ilmu kedokteran, sehingga kesehatan penduduk lebih terjamin dan tingkat kematian bayi rendah maka muncul pengangguran dan kriminalitas.
a.2.Kekurangan penduduk (dialami Negara- Negara Eropa Barat)
Yaitu kekurangan penduduk berusia muda, sebagai generasi penerus.
Pendidikan dan Kesehatan di Negara- Negara berkembang
1.Pendidikan
Kurangnya pendidikan bagi anak usia sekolah karena kemiskinan, terikat dalam kerja rumah tangga, kekurangan bangunan sekolah dan pengajar, dan tidak memiliki sekolah dasar.
2.Kesehatan
Kebutaan, anemia, tuberkolosis, cacingan, polioyeliti, lepra dan kekurangan gizi.
Perhatian para negarawan dan ilmuan terhadap masalah penduduk dunia yang mempelajari tentang 5 unsur dominan yaitu:
1.Penduduk makin bertambah
2.Pesatnya industrialisasi
3.Produk pertanian
4.Makin habis sumber- sumber alam yang tak tergantikan
5.Makin rusak alam lingkungan
d.Usaha mengatasi penduduk dunia
Langkah- langkah yang di ambil
1.Menyeimbangkan jumlah penduduk
2.Konsumsi sumber alam dan pembangkitan polusi harus di kurangi
3.Penyelenggaraan pendidikan dan pengadaan fasilitas kesehatan
4.Penyuburan dan perlindungan tanah untuk mencegah erosi
Masalah penduduk di Indonesia
1.Rapat Penduduk
Kegunaan untuk mengetahui rapat penduduk untuk mngetahui ada tidaknya gejala overpopulation, mengetahui pusat- pusat aglomerasi (pengelompokan) penduduk, dan mengetahui penyebaran dan pusat kegiatan ekonomi maupun pusat.
2.Penyebaran Penduduk
Penyebaran penduduk yang tidak merata, sehingga terjadi kelebihan dan kekurangan penduduk pada beberapa wilayah yang dipengaruhi oleh lokasi, iklim dan transportasi.
3.Tingkat Pendidikan
Tingkat pendidkan masyarakat yang relatif rendah sebab kurangnya fasilitas pendidikan dan pendapatan perkapita penduduk yang masih rendah.
Kebijaksanaan kependudukan
Pengertiannya ialah kebijaksanaan suatu Negara yang menyangkut kemakmuran penduduknya dan bertujuan untuk dapat tercapainya kesejahteraan penduduk dalam arti yang luas, terutama keseimbangan antara jumlah penduduk dengan hasil pembangunan. Usaha-usaha mengimbangi jumlah penduduk ialah preservasi, restorasi, benefisasi, dan reklamasi. Usaha – usaha yang yang di lakukan kebijaksanaan penduduk ialah ekstensifikasi pertanian, intensifikasi pertanian, transmigrasi, penebaran industrialisasi, keluarga berencana, dan pendidikan kependudukan.
Migrasi
Pengertiannya ialah perpindahaaan penduduk yang melintasi batas administrasi misalnya kelurahan, kabupaten, kota, dan Negara.
1.Teori Migrasi
1.2. teori gravitasi oleh Ravenstain
1.3. teori dorong tarik oleh Everett S. lee – 1966
2.Migrasi Internal
3.Migrasi Internasional
4.Rumus tingkat migrasi:(Jumlah Migrasi dalam 1 tahun:Jumlah penduduk)x1000
PEMBAGIAN KERJA DALAM MASYARAKAT
Kurangnya kesempatan kerja dengan sebab ialah pertumbuhan penduduk yang pesat dan lambatnya perkembangan dalam bidang pertanian karena masyarakat Indonesia sebagian besar tenaga kerjanya dalam bidang pertanian dan berakibat pengangguran dan arus urbanisasi. Solusinya ialah penciptaan kesempatan kerja yang lebih bervariasi (perluasan lapangan kerja).
PRANATA – PRANATA DAN INSTITUSIONALISASI
A.Pranata
Pranata social ialah system tata kelakuan dan hubungan yang berpusat pada aktivitas untuk memenuhi kompleks kebutuhan khusus dalam masyarakat. Norma- norma tersebut mempunyai kekeuatan mengikat yang berbeda- beda , untuk dapat membedakannya maka dikenal 4 pengertian norma :
1.Cara
2.Kebiasaan
3.Tata kelakuan
4.Adat kebiasaan
B.Institusionalisasi
Merupakan preose perkembangan dari lmbaga- lembaga/institusi/ pranata. Institusi belum memiiki unsure- unsure system social yang sempurna sebagaimana terdapat didalam institusi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

0 komentar:

Posting Komentar